https://baitcerita.com, Batam – Pencarian pertama pada korban seorang pria berinisial AM (20 tahun) yang nekat terjun dari Jembatan 4 Barelang Kota Batam belum juga ditemukan. Minggu, (23/2). Diketahui, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 01:40 wib dini hari.
Sementara itu, informasi kejadian tersebut diterima Com Center Kantor Pencarian dan Pertolongan Tanjung pinang pada pukul 07:25 wib pagi hari.
Kepala Pos Basarnas Batam, Dedius Sembiring mengatakan info awal yang diterima dari Kapolsek Galang, Iptu Alex.
“Informasinya diterima tadi pagi, dimana telah terjadi Kondisi Membahayakan Manusia (KMM) seorang pria asal Kota Batam berinisial AM (20 tahun) diduga bunuh diri, melompat dari Jembatan 4 Barelang,” ucap Dedius.
Berdasarkan penuturan para saksi, dia katakan korban yang mengendarai motor Yamaha Mio J dengan nomor polisi BP 5289 JJ, duduk di pinggir Jembatan 4 Barelang.
Tak lama, korban kemudian terjun dari jembatan tersebut. Para saksi yang melihat kejadian tersebut kemudian langsung melapor ke Polsek Galang.
Selanjutnya kata Dedius, setelah melaksanakan koordinasi, tim rescue Pos SAR Batam yang terdiri dari 6 orang berangkat ke lokasi kejadian dengan menggunakan rescue car beserta perahu karet dan mopel.
“Pencarian tersebut dilakukan oleh tim gabungan yang terdiri dari Polairud Polda Kepri, Polairud Polresta Barelang, Polsek Galang, dan Bhabinkamtibmas Rempang Cate, Bhabinpotmar Tanjung Kertang, Babinsa Tanjung Kertam, BP Batam, serta masyarakat setempat,” terang Dedius.
Lanjut ia katakan, pencarian dilaksanakan hingga pukul 18:00 wib dengan hasil nihil. Kemudian akan dilanjutkan dengan evaluasi hari pertama dan persiapan perencanaan hari kedua operasi SAR.
“Operasi SAR akan dilanjutkan kembali pada hari Senin, 24 Febuari 2025 pukul 07:15 wib.” Tutup Dedius. (Red/r).