Batam – Lapas Batam menerima kunjungan resmi dari rombongan Penjara Dusun Dato’ Murad, Melaka, Malaysia, Selasa(14/10). Kunjungan ini merupakan bagian dari upaya mempererat hubungan bilateral antara institusi pemasyarakatan Indonesia dan Malaysia dalam bidang pembinaan dan pemulihan narapidana.
Rombongan dipimpin oleh Pengarah Penjara Dusun Dato’ Murad, PKP W. Man bin Wan Hussain, dan diterima langsung oleh Kalapas Batam Yosafat Rizanto beserta pejabat manajerial.
Yosafat menyampaikan apresiasi atas kepercayaan dan perhatian yang diberikan oleh pihak Malaysia untuk menjadikan Lapas Batam sebagai salah satu tujuan studi dan perbandingan sistem pemasyarakatan antara kedua negara.
Agenda kunjungan tersebut mencakup peninjauan program pembinaan kemandirian, kegiatan kepribadian, serta sistem pembinaan berbasis keterampilan yang diterapkan di Lapas Batam. Selain itu, rombongan juga dijadwalkan mengunjungi satker pemasyarakatan lain di wilayah Batam.
Dato’ Murad menyebutkan bahwa tujuan utama lawatan ini adalah untuk memberikan pendedahan (pembelajaran langsung) kepada para petugas Malaysia terkait aktivitas dan program pemulihan yang dilaksanakan oleh Lapas di Batam dengan harapan hasil kunjungan ini dapat menjadi referensi dan inspirasi bagi pengembangan program pembinaan di lembaga pemasyarakatan Malaysia.
Yosafat menambahkan bahwa Pertukaran informasi dan praktik baik antara Indonesia dan Malaysia merupakan langkah maju dalam mewujudkan sistem pembinaan narapidana yang lebih humanis dan produktif. (Red).
